Sangat nikmat bagi kaum perempuan dikarenakan memiliki sensasi tersendiri saat bercinta dengan suami. Tapi jika ada masalah munculnya benjolan keras dan bercak-bercak di bawah kulit, yang memaksa penis membengkok ke atas, bawah, kiri, atau kanan. Hal ini dikenal dengan penyakit peyronie (PD). PD bisa muncul tiba-tiba dalam satu malam, atau secara bertahap, dan terkadang sangat menyakitkan. Hal ini membuat mereka yang mengalaminya kesulitan –bahkan mustahil melakukan hubungan seksual.
PD yang merupakan penyakit warisan ini, dikenal pula dengan nama fibrous cavernositis. Sekitar 30% pria yang memiliki PD juga mengalami gangguan jaringan penghubung, dan yang paling umum terjadi adalah duyputren –penebalan kulit abnormal di telapak tangan yang menyebabkan jari-jari melengkung. PD menyerang pria usia 40-60 tahun, dan lebih sering terjadi pada pria kulit putih ketimbang kulit hitam. Uniknya, PD bisa hilang dengan sendirinya. Namun jika teramat mengganggu, maka operasi menjadi salah satu solusinya.
Selain itu, jika jaringan pada penis tumbuh tak terkontrol, penis juga bisa melengkung. Hal ini dikenal dengan nama penyakit Peyronie. Biasanya juga menyerang pria usia 40-60 tahun. Peyronie akan membuat ereksi menjadi sangat menyakitkan, sehingga mustahil melakukan hubungan seksual.
Sebenarnya bukan hanya PD dan Peyronie yang bisa membuat penis Anda melengkung. Trauma fisik pada penis akibat olahraga, atau seks yang kelewat kasar –yang menimbulkan vaskulatis, atau peradangan pada pembuluh-pembuluh limfatik, juga bisa membuat kondisi penis Anda bengkok.
